Kamis, 16 Juni 2011

Distosia Karena Kelainan Alat Kandungan

VULVA
Atresia vulva (tertutupnya vulva) ada yang bawaan dan ada yang diperoleh, misalnya karena radang atau trauma. Tentu atresia yang sempurna menyebabkan kemandulan, dan yang menye-babkan distosia hanya atresia yang inkomplit.
VAGINA
Pada vagina dapat terjadi: atresi, adanya sekat, dan tumor vagina.

SERVIKS
Kelainan yang penting berhubung dengan persalinan, yaitu:
1. Atresi.
2. Conglutinatio orificii externi—Porsio mendatar dan menjadi tipis sekali, tetapi orifisium eksternum tetap kecil dengan pinggir yang tipis. Kalau ujung jari dimasukkan ke dalam orifisium ini, biasanya pembukaan dengan cepat membesar sampai lengkap.
3. Sikatrik pada serviks dapat terjadi karena infeksi atau operasi. 4. Serviks yang kaku terdapat pada primi tua, sebagai akibat infeksi atau operasi dan pada elonga tin colli.
UTERUS
1. Refrofleksio uteri—Retrofieksio uteri gravidi yang tetap, yang menimbulkan abortus atau retrofleksio uteri gravidi inkarserata. Jarang sekali kehamilan pada uterus dalam retrofleksio mencapai umur cukup bulan. Jika ini terjadi, pada partus dapat terjadi ruptura uteri.
2. Prolapsus uteri—Biasanya prolapsus uteri yang inkomplit berkurang karena setelah bulan IV uterus naik dan keluar dari rongga panggul kecil. Akan tetapi, ada kalanya porsio tetap tampak dalam vulva yang disebabkan elongatio colli. Kadang-kadang porsio ini menjadi edematus dan dapat menimbulkan distosia.
TUMOR-TUMOR ALAT KANDUNGAN
Tumor lain yang dapat menjadi rintangan, yaitu:
1. Ginjal ektopik.
2. Batu kandung kencing.
Pustaka